BOGOR - Pencalonan Farhat Abbas sebagai bakal calon Walikota (Cawalkot) Bogor, mulai mendapat dukungan masyarakat kota hujan. Wakil Ketua Warga Jaya Indonesia (WJI) Kota Bogor, M Azis menyatakan dukungan terhadap pencalonan Farhat yang dianggap cerdas, berani dan tegas dalam bertindak.
" Bogor itu butuh pemimpin yang berani dan tegas, hal itu terlihat pada dirinya (Farhat, red). Selain itu, Farhat diyakini paham betul administrasi pemerintahan serta aturan-aturan hukum karena berlatar belakang pengacara kelas nasional, " ungkapnya kepada wartawan, Jumat (19/04/2024).
Menurut dia, saat ini berbagai persoalan di Kota Bogor tidak bisa teratasi selama bertahun-tahun, misalnya kemacetan dan tingginya tingkat pencemaran lingkungan hidup yang diakibatkan pengelolaan sampah yang belum terpadu. Untuk mengatasi dua hal itu, diperlukan sosok pemimpin yang tegas dan berani dalam mengambil kebijakan tidak populis demi perubahan kearah yang lebih baik.
" Pemimpin di Kota Bogor harus yang berani dalam mengambil kebijakan, bukan yang pandai bersandiwara demi mencari popularitas, " imbuhnya.
M Azis juga mengatakan, langkah Farhat Abbas yang melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas dugaan penistaan agama merupakan bentuk kepribadian yang tegas, berani dalam bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku. Langkah itu, sambungnya, mendapat respon positif dari masyarakat Indonesia secara luas khususnya warga Bogor.
" Bogor itu mayoritas muslim dan merupakan daerah yang religius. Langkah hukum Farhat dengan melaporkan pendeta Gilbert ke kepolisian mendapat reaksi positif di masyarakat, " jelasnya.
Untuk diketahui, pengacara kondang, Farhat Abbas mendaftarkan diri untuk maju menjadi Bakal Calon (Balon) Wali Kota Bogor ke DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Bogor pada Kamis (18/4). Farhat Abbas menjadi orang ke-8 yang mendaftarkan diri melalui penjaringan Balon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor yang dibuka PDIP.
Ketua panitia pendaftaran, Vayireh Sitohang membenarkan informasi soal pendaftaran Farhat Abbas selaku Balon Wali Kota Bogor ke PDIP.
Baca juga:
PPK Luwu Utara di Bimtek Sidalih
|
"Iya benar. Sampai hari ini total sudah ada 8 orang yang mendaftar, " kata Vayireh Sitohang yang juga sebagai Bapilu DPC PDIP Kota Bogor,
Adapun, kedelapan kandidat yang sudah mendaftarkan diri maju melalui PDIP Kota Bogor diantaranya, ada Andri S Amarald, Eka Maulana, Jhon Piter Simanjuntak, H. Erik Irawan Suganda, Suryadi, Sandi Fardiansyah, Suparti dan Farhat Abbas. Dan untuk diketahui, penjaringan Balon Wali Kota Bogor yang dilakukan DPC PDIP Kota Bogor ini sudah berlangsung sejak 1 April 2024 serta dijadwalkan penjaringan akan ditutup pada 20 April 2024 nanti. (Rifai)